Rabu, 22 Mei 2013

Teori Masuk dan Berkembangnya Agama Hindu-Buddha ke Indonesia


Penyebaran Agama Buddha di Indonesia

             Penyebaran agama Buddha lebih awal dibandingkan dengan penyebaran agama Hindu. Dalam penyebarannya, agama Buddha mengenal adanya misi penyebaran agama yang disebut Dharmadhuta. Tersebarnya agama Buddha di Indonesia, diperkirakan sejak abad ke-2 Masehi. Hal tersebut dibuktikan dengan penemuan arca Buddha dari perunggu di Jember, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Arca-arca itu berlaggam Amarawati. Namun, belum diketahui siapa pembawanya dari India ke Indonesia. Selain itu juga ditemukan arca Buddha dari batu di Palembang.

Penyebaran Agama Hindu di Indonesia

                Proses masuknya agama Hindu ke Indonesia dilakukan oleh kaum pedagang, baik pedagang yg berasal dari India ke Indonesia maupun pedagang Indonesia yang berlayar ke India. Akan tetapi, di lain pihak terdapat beberapa teori yang berbeda mengenai penyebaran agama Hindu ke Indonesia. Berikut beberapa teori tersebut:

          - Teori Sudra : Menjelaskan bahwa penyebaran agama Hindu ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India yang berkasta Sudra, karena mereka dianggap sebagai orang-orang buangan.

          - Teori Waisya: Menjelaskan bahwa penyebaran agama Hindu ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India yang berkasta waisya. Orang-orang india yang berkasta waisya terdiri atas para pedagang yang datang dan menetap di wilayah Indonesia. Bahkan, diantaranya banyak yang menikah dengan wanita setempat.

          - Teori Ksatria: menjelaskan bahwa penyebaran agama Hindu ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India yang berkasta ksatria. Hal tersebut disebabkan karena terjadinya kekacauan politik di India, sehingga para ksatria yang kalah melarikan diri ke Indonesia. Mereka lalu mendirikan kerajaan-kerajaan dan menyebarkan agama Hindu di Indonesia.

          - Teori Brahmana: menjelaskan bahwa penyebaran agama hindu ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India yang berkasta Brahmana. Kedatangan mereka ke Indonesia untuk memenuhi undangan kepala suku yang tertarik terhadap agama Hindu. Kaum brahmana inilah yang datang ke Indonesia untuk mengajarkan agama Hindu kepada masyarakat.

 Dari keempat teori tersebut, hanya teori Brahmana yang dianggap sesuai. Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa bukti. Bukti-bukti tersebut di antaranya:

          - Agama Hindu bukan agama yang demokratis, karena urusan keagamaan menjadi monopoli kaum Brahman, sehingga hanya kaum Brahmana yang berhak untuk menyebarkan agama Hindu.

          - Prasasti yang pertama kali ditemukan berbahasa Sansekerta, sedangkan di India bahasa tersebut hanya digunakan dalam kitab suci dan upacara keagamaan. Jadi, hanya kaum Brahmana lah yang mengerti dan menguasai bahasa tersebut.

2 komentar: